KAPITALISASI PENDIDIKAN DAN PENGARUHNYA DI ACEH
Keywords:
kapitalisasi, pendidikanAbstract
Salah satu problem yang dihadapi bangsa Indonesia dewasa ini adalah kapitalisasi pendidikan. Problem ini merupakan efek dari kapitalisasi ekonomi yang dijalankan negara-negara maju yang merambah ke negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Kapitalisasi pendidikan dalam berbagai bentuknya telah menyebabkan terjadinya ketimpangan di masyarakat. Masyarakat miskin menjadi sangat terbebani dengan biaya pendidikan yang tinggi. Bahkan bisa menghilangkan peluang akses pendidikan yang yang berkualitas bagi masyarakat miskin. Efek krusial dari kapitalisasi pendidikan adalah hilangnya tujuan pendidikan, dari tujuan luhur untuk memanusiakan manusia, menjadi sekedar provit oriented. Alhasil, tujuan pendidikan untuk membentuk karakter manusia akan kabur. Pendidikan akan dikuasai oleh hanya orang-orang kaya. Jika demikian kondisinya, lalu bagaimana nasib bangsa ini ke depan di tengah nestapa kemiskinan yang mendera bangsa ini? Saat institusi pendidikan menjalankan prosesi pendidikan hanya sekedar provit oriented, maka ruh pendidikan telah hilang, dan pendidikan sebagai wahana memanusiakan manusia tidak lagi bisa diharapkan. Kapitalisasi pendidikan sebagaimana dijelaskan di atas telah sangat terasa memberikan pengaruhnya di Indonesia. Bahkan kini, dewasa ini kapitalisasi pendidikan mulai menancapkan pengaruhnya hingga di Aceh. Beberapa lembaga pendidikan di Aceh, dengan patokan standar biaya yang mahal, telah menyebabkan kesulitan masyarakat miskin untuk mengakses ke lembaga pendidikan tersebut. Sebagai provinsi yang sedang berjuang mengimplementasikan Syari’at Islam termasuk di ranah pendidikan, Aceh harus memperhatikan secara serius gejala masuknya virus kapitalisme di dunia pendidikan di Aceh. Sebab, bukan saja kapitalisasi tersebut akan menghilangkan hak-hak warga negara untuk mengakses pendidikan, namun juga akan sangat paradoksal dengan semangat Syari’at Islam di Aceh.
Downloads
References
Asep Sapa'at, 2012, Stop Menjadi Guru, Jakarta: Tangga Pustaka
Ayu Hermawan, 2007, Indonesiaku!, Sebentuk Manikam Untukmu: Dedikasi Seorang Guru : Biografi Profesor Doktor Henry Alexis Rudolf Tilaar, Jakarta: Grasindo
Arifin, H.M, 2009, Ilmu Pendidikan Islam, Tinjauah Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner, cetakan keempat, Jakarta: PT Bumi Aksara
Al Yasa’ Abubakar, 2006, Syari`at Islam di Nanggroe Aceh Darussalam, Banda Aceh: Dinas Syari`at Islam Prov. Nanggroe Aceh Darussalam
Ahmad D. Marimba, 1989, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Al-Ma’arif
Darmaningtiyas, Edi Subkhan, Fahmi Panimbang, 2014, Melawan Liberalisme Pendidikan, Jawa Timur: Madani.
Darmaningtyas, 2005Pendidikan Rusak-Rusakkan, Yogyakarta: LKiS Pelangi Aksara.
Evie Ngangi, 2010, Lekuk Liku Bisnis Pendidikan, Jakarta: Elex Media Komputindo
Francis Wahono, 2001, Kapitalisme Pendidikan: Antara Kompetisi dan Keadilan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset
HAR Tilaar, 2009, Kekuasaan dan Pendidikan, Rineka Cipta: Jakarta,
Masdar Farid Masudi, , 1991, Agama Keadilan: Risalah Zakat (Pajak) Dalam Islam, Jakarta: Pustaka Firdaus
Mahmud Al Khalidi, 2002, Kerusakan dan Bahaya Sistem Ekonomi Kapitalis, Jakarta: Wahyu Press
Mujiburrahman dkk, 2012, Pendidikan Berbasis Syari’at Islam di Aceh, Banda Aceh: Pemerintah Aceh, Dinas Syari’at Islam
Pembukaan UUD 1945, dan batang tubuh UUD 1945 pada pasal 31 ayat 1.
Sumber Internet:
http://aceh.tribunnews.com/2013/05/11/biaya-masuk-fbs-rp-25-juta.
http://aceh.tribunnews.com/2015/09/18/mahalnya-biaya-pendidikan-dasar
http://aceh.tribunnews.com/2011/09/10/rintisan-sekolah-bertaraf-internasional.
http://atjehpost.co/berita1/read/Ini-20-Sekolah-Menengah-Atas-Berstatus-RSBI-di-Aceh-34722. http://edukasi.kompas.com/read/2013/01/08/18431250/Ini.Alasan.MK.Batalkan.Status.RSBISBI. http://aceh.tribunnews.com/2013/05/11/biaya-masuk-fbs-rp-25-juta. http://aceh.tribunnews.com/2015/09/18/mahalnya-biaya-pendidikan-dasar.
http://zaynpedia.blogspot.co.id/2014/09/kapitalisasi-pendidikan-dampak_17.html. Diakses tanggal 7 Januari 2017.
Published
How to Cite
Issue
Section
Jurnal KALAM use licence CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
This license permits anyone to compose, repair, and make derivative creation even for commercial purposes, as long as they include the creation of credit and license derivative under similar conditions.
in the development process JurnalKALAM recognizes that free access is better than paid access. therefore education journals provide open access to all the parties to broaden and deepen knowledge adequately through existing articles in this journal.
Jurnal KALAM is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.