TGK. SYIAH KUALA PENGEMBANG TAREKAT SYATTARIAH DI NUSANTARA
Keywords:
Tgk. Syiah Kuala, Tarekat SyattariahAbstract
Tarekat syattariah adalah tarekat sufi yang muncul pertama sekali di India pada abad ke 15 M. Tarekat ini kemudian dikembangkan oleh Tgk. Syiah Kuala di Aceh dan Nusantara setelah beliau pulang dari meudagang (menuntut ilmu) lebih kurang 20 tahun di beberapa Negara di Timur Tengah. Tujuan dari tarekat ini adalah membangkitkan kesadaran hati lewat berzikir menuju Allah, tetapi tidak harus fana. Bagi penganut tarekat ini harus yakin bahwa jalan menuju Allah itu sebanyak gerak makhluk, tetapi jalan utama yang harus ditempuh sama seperti jalan yang ditempuh oleh kaum akhyar, abrar, dan Syattar. Dibandingkan dengan tarekat lain, syattariah termasuk tarekat yang memasukan nilai-nilai fiqih ke dalam tarekat. Di Aceh tarekat syattariah menjadi jalan tengah bagi Tgk. Syiah Kuala dalam mendamaikan dua paham sebelumnya, yaitu paham wujudiyah (wahdatul wujud) sebagai ajaran Syeikh Hamzah Fansuri, dan Syamsuddin As-Sumatrani. Serta paham Syuhudiah (wahdatussyuhud) ajaran yang dibawakan oleh Syeikh Nuruddin Ar-Raniry.
Downloads
References
Abdullah, Wan Mohd. Saghir. Khazanah Karya Pustaka Asia Tenggara, Vol. I. Kuala Lumpur: Khazanah Fathimiyah, 1991.
Ahmad, Zakaria. Sekitar Keradjaan Aceh dalam Tahun 1520-1675. Medan: Monora, 1972.
Amiruddin, M. Hasbi. Ulama Dayah Pengawal Agama Masyarakat Aceh. Lhokseumawe: Nadiya Foundation, 2003.
Archer,Raymond le Roy. Muhammad an Mysticim in Sumatera, Vol. XV. Part 2. J.M.B.R.A.S, 1937.
As-Singkily, Asy-Syeikh ‘Abdurrauf. Miratuth Thullabfi Tashiili Ma’rifati Ahkaamisy Syar’iyati Lil Malikil Wahhab, Alih Bahasa. Muliadi Kurdi dan Jamaluddin Tahib. Banda Aceh: Lembaga Naskah Aceh, 2012.
Azra, Azyumardi. Islam Nusantara: Jaringan Global dan Lokal. Bandung: Mizan, 2002.
Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII & XVIII. Jakarta: Prenada Media, 2005.
Dampier,William. Voyages and Descriptions, Vol. 2, Pt.1. London: Printed for James Knapton, 1699. Dalam Amirul Hadi, Aceh: Sejarah, Budaya dan Tradisi. Jakarta: Pustaka Obor Indonesia, 2010.
Damanhuri. Akhlak Persepktif Pemikiran Tasauf Abdurrauf As-Singkili. Banda Aceh: Rijal Publisher, 2011.
Daudy, Ahmad. Allah dan Manusia dalam Konsep Syeikh Nuruddin Ar-Raniry. Jakarta: Rajawali Press, 1983.
Djajadinigrat, Husein. Kesultanan Aceh: Suatu Pembahasan Tentang Sejarah Kesultanan Aceh Berdasarkan Bahan-bahan yang Terdapat dalam Karya Melayu, Teuku Hamid (terj). Banda Aceh: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Istimewa Aceh, 1983.
Fathurahman, Oman. Tanbih al-Masyi,Menyoal Wahdatul Wujud, Kasus Abdurrauf Singkel Abad 17. Bandung: Mizan, 1999.
Hadi, Amirul. Aceh: Sejarah, Budaya dan Tradisi. Jakarta: Pustaka Obor Indonesia, 2010.
Hasjmy, A. 59 Tahun Aceh Merdeka Dibawah Pemerintahan Ratu. Jakarta: Bulan Bintang, 1977.
Kurdi, Muliadi. Abdurrauf As-Singkili Mufti Besar Aceh Pelopor Tarekat Syattariah di Nusantara. Banda Aceh: Naskah Aceh, 2013.
Kurdi, Muliadi. Aceh di Mata Sejarawan. Banda Aceh: LKAS Banda Aceh, 2009.
Nasution, Hasan Bakti. Filsafat Pergerakan Islam. Bandung: Citapustaka Media Perintis, 2012.
Said, Muhammad. Sepanjang Abad. Medan: Waspada, 1961.
Yunus, Firdaus M. dkk, Ensiklopedi Ulama Besar Aceh, Vol. 1. Banda Aceh: LKAS Banda Aceh, 2010.
Yunus, Firdaus M. dkk. Ulama Aceh dalam Melahirkan Human Resources. Banda Aceh: LKAS Banda Aceh, 2010.
Published
How to Cite
Issue
Section
Jurnal KALAM use licence CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
This license permits anyone to compose, repair, and make derivative creation even for commercial purposes, as long as they include the creation of credit and license derivative under similar conditions.
in the development process JurnalKALAM recognizes that free access is better than paid access. therefore education journals provide open access to all the parties to broaden and deepen knowledge adequately through existing articles in this journal.
Jurnal KALAM is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.